Selain melakukan pengiriman data melalui FTP pada postingan Konfigurasi FTP Server Debian 8. Kita juga bisa menggunakan samba server untuk bertukar data antara client dengan server. Bedanya dengan FTP adalah samba hanya dapat digunakan untuk jaringan berskala kecil.
Berikut langkah-langkah konfigurasinya.
- Install paket samba terlebih dahulu.
root@debian:~# apt-get install samba
- Tekan "Y" untuk melanjutkan.
- Buat folder yang akan digunakan untuk berbagi data.
root@debian:~# mkdir /home/feverocto
- Beri akses read, write, dan execute jika perlu.
root@debian:~# chmod 777 /home/feverocto
- Buat user samba untuk login client.
root@debian:~# useradd feverocto
- Beri password user samba tersebut.
root@debian:~# smbpasswd -a feverocto
- Edit file smb.conf pada direktori samba
- Tambahkan script di paling bawah seperti gambar diatas, lalu save.
- Kemudian restart sambanya.
root@debian:~# /etc/init.d/samba restart
- Lakukan uji coba pada komputer client. Buka cmd dan ketikan \\192.168.56.3 (sesuaikan).
- Maka akan muncul folder yang tadi telah kita buat
- Klik folder tersebut kemudian masukan user dan password yang telah dibuat.
- Folder share samba berhasil dibuat. Karena tadi saya memberi akses read, write, dan execute pada client, maka client mendapat akses penuh terhadap semua yang ada pada folder tersebut.
0 komentar:
Post a Comment